Mau Investasi Apartemen di CBD Jakarta? Simak Tren Harganya!

Apartemen The Masterpiece and The Empyreal
Jakarta Rumah.com Property Index mencatat sepanjang kurun waktu satu tahun di 2017, median harga apartemen untuk wilayah Central Business District (CBD) Jakarta relatif dinamis. Indikasinya, tren harga mampu menunjukkan kenaikan dan penurunan angka yang sangat tipis.
Senada, kenaikan Rumah.com Property Index secara nasional pada Q2 2017 (q-o-q) lalu disebabkan oleh kenaikan median harga di sejumlah kawasan salah satu yang terbesar adalah DKI Jakarta (2,4%), disusul Jawa Tengah (4,27%) dan Banten (0,65%).
Pada Q1 2017, median harga meningkat 0,70% dibandingkan kuartal sebelumnya (Q4 2016). Sementara di kuartal dua, harga justru turun tipis sebesar 0,17% sehingga menyebabkan median harga apartemen mewah di CBD Jakarta berkisar Rp36,14 juta. Simak tren harganya berikut ini.
Sedangkan di tahun ini, menurut Rumah.com Property Outlook 2018, harga properti secara nasional termasuk di CBD Jakarta berpeluang naik hingga 5%, sementara suplai hunian berpeluang meningkat hingga 20%. Salah satu indikator pendukungnya adalah kebijakan Pemerintah.
Pasar properti nasional di tahun 2018 diperkirakan akan lebih positif, melanjutkan tren yang telah terbentuk sepanjang semester pertama 2017.
Di sisi suplai, perlambatan pasar properti pada pertengahan 2018 sebagai dampak Hari Raya Idul Fitri serta Pilkada Serentak 2018 mungkin terjadi, begitu juga menjelang Pemilu Legislatif & Pemilihan Presiden 2019.
Rumah.com Property Price Index diperkirakan akan mengalami pertumbuhan pada kisaran 3-5% (y-o-y) pada akhir 2018, sementara Rumah.com Property Supply Index diperkirakan akan mengalami pertumbuhan pada kisaran 15-20% (y-o-y) pada akhir 2018.

Comments